Indeks Kualitas Air Menggunakan Metode Indeks Pencemaran Pada Kawasan Industri di Jawa Timur

Authors

  • Euis Nurul Hidayah
  • Aurelia Asilah Zahrah Universitas Pembangunan Nasional "Veteran" Jawa Timur

Abstract

Kawasan industri mengalami perkembangan berkat potensi sumber daya yang mendukung, mendorong pertumbuhan ekonomi lokal. Kualitas Air pada Effluent IPAL Kawasan Industri di Jawa Timur tergolong baik dengan rata-rata parameter COD sebesar 18,28 mg/L sedangkan rata-rata parameter TSS sebesar 11,06 mg/L dan memenuhi kriteria kualitas air kelas III. Pengujian kualitas air dilakukan melalui perbandingan nilai parameter kualitas air dengan standar mutu yang berlaku di kawasan industri. Hal ini dapat menyebabkan perbedaan pandangan tentang tingkat polusi pada setiap parameter. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui tingkat polusi limbah salah satu kawasan industri Jawa Timur dengan menggunakan metode Perhitungan Indeks Pencemaran dan Uji Normalitas. Metode umum ini digunakan karena dapat menentukan tingkat pencemaran dengan penggunaan beberapa parameter dalam mewakili kondisi pencemaran air. Pengujian harian dilakukan di titik efluen IPAL kawasan industri dan dibandingkan dengan baku mutu yang tercantum dalam Peraturan Gubernur Jawa Timur Nomor 72 Tahun 2013. Parameter yang diuji adalah TSS dan COD sedangkan parameter lain digunakan untuk memonitor nutrisi lain penyebab kontaminasi. Dari hasil uji kualitas air ditemukan bahwa air tidak melebihi baku mutu, namun perlu dilakukan pemantauan lanjutan sebagai upaya pemantauan mutu air limbah yang akan dibuang ke badan air, mengingat meningkatnya aktivitas industri di kawasan industri tersebut.

Downloads

Published

2023-10-31